14 Manfaat Mengejutkan Dari Kebiasaan Mengunyah Permen Karet
Kamu suka mengunyah permen karet?
Postingan ini menjadi kabar baik bagi kamu yang doyan mengkonsumsinya. Bagi beberapa orang, rasanya ada sesuatu yang kurang tanpa permen karet. Karenanya, mereka selalu menyiapkan permen itu di mana pun, sehingga bisa dilahap dan dikunyah dalam keadaan apapun. Ketika sedang duduk, berkendara, jalan-jalan, dsb.
Namun sudah kita ketahui bersama kalau sesuatu yang berlebihan itu tidak pernah memberikan efek baik. Demikian juga dengan kebiasaan mengunyah permen karet. Aktivitas ini lama-lama bisa mengundang sakit migrain.
Meski demikian, mengunyah permen karet juga memiliki keuntungan atau manfaat tersembunyi. Penasaran? Jom!

permen karet xylitol
1. Memperbaiki Kebiasaan Makan & Bisa Menjadi Manajemen Berat Tubuh
Universitas Negeri Louisiana menyampaikan sebuah hasil studi tentang permen karet. Ternyata seseorang yang mengunyah permen pasca menikmati makan siang, cenderung tidak akan memiliki nafsu makan terlalu besar di hari berikutnya. Begitu juga ketika mereka mengunyah dalam jangka waktu 3 jam setelah menikmati makan siang. Keinginan untuk melahap asupan makanan berkalori tinggi jadi berkurang.
2. Sebagai Camilan Alternatif
Sebagian besar orang, khususnya yang tengah melakoni program diet, menyukai sekaligus menakuti camilan. Namun ada orang yang rasanya tak bisa mendiamkan mulut, sehingga mesti memasukkan makanan agar bisa menyibukkan mulut. Kita bisa mengganti berbagai camilan yang biasanya mengandung banyak kalori dengan permen karet. Selain kalori lebih terjaga, hasrat untuk ngemil masih bisa terpenuhi.
3. Meningkatkan Memori dan Performa Kognitif
Aliran darah ke otak bisa meningkat sekitar 25% sampai 40%. Begitulah beberapa hasil studi yang dikemukakan terkait fakta tentang mengunyah permen karet. Dengan demikian, oksigen yang sampai ke otak jadi semakin banyak dan fungsinya menjadi begitu maksimal. Apalagi tentang fungsi kognitifnya seperti konsentrasi, daya ingat, reaksi, dsb. Seorang profesor British Sciences Institute di Inggris, Andrew Sholey, mengemukakan bahwa mengunyah permen karet bisa meningkatkan memori jangka pendek sebanyak 35%. Namun tentu saja, konsumsi permen karetnya jangan sampai berlebihan.
4. Meningkatkan Konsentrasi atau Fokus
Menyambung dari bahasan sebelumnya, bahwa mengunyah permen karet bisa meningkatkan fungsi kognitif. Salah-satu yang paling utama yaitu kemampuan untuk berkonsentrasi atau fokus terhadap sesuatu. Keuntungan yang satu ini tentu sangat membantu. Kita jadi tidak banyak melongo, tetap “sadar” ketika berkendara, terhindar dari ancaman hipnotis, dsb.
5. Melepas Grogi, Mengobati Stress dan Mengurangi Rasa Cemas
Menurut para psikolog, mengunyah permen karet bisa mengurangi kadar hormon stress kortisol. Karenanya, permen ini mampu meredakan tensi tinggi serta perasaan nervous. Begitu memakan permen karet, si pemakan cenderung lebih kalem. Kebiasaan ini bahkan bisa jadi pilihan bagi kamu yang ingin mengurangi tanda-tanda grogi seperti kaki gemetar, tangan gemetar atau menggigit-gigit kuku.

via : pinterest.com
6. Meningkatkan Kinerja Pencernaan
Sebenarnya mengunyah permen karet tidak serta-merta memberi pengaruh pada proses pencernaan. Namun performa sistemnya bisa terbantu. Ketika mengunyah, produksi air ludah biasanya akan meningkat. Dengan demikian proses menelan makanan akan lebih mudah, pencernaan lebih aktif, dan aliran empedu lebih lancar. Demikian juga dengan asam dan enzim yang nantinya akan dilibatkan dalam proses pencernaan. Bahkan ketika mengunyah permen pasca makan, semua proses kimiawi ini akan menguindarkan kita dari gangguan pencernaan.
7. Mengurangi Refluks Asam dan Rasa Mulas/ Maag
Sudah dibahas sebelumnya kalau mengunyah permen karet bisa meningkatkan produksi air liur. Dengan demikian, kadar asam dalam esofagus berkurang. Kondisi itu bisa membantu mengurangi refluks asam. Kita juga bisa terhindar dari rasa tidak nyaman pada lambung, seperti halnya maag. Jika bisa, kita mesti menghindari permen karet bila belum makan. Sebab, kebiasaan itu bisa berujung pada rasa kembung.
8. Mencegah Kerusakan Gigi
Alternatif yang sering ditawarkan agar gigi tetap sehat yaitu dengan menggosok gigi. Namun sebenarnya, kebiasaan sikat gigi langsung setelah makan juga tidak disarankan. Oleh karena itu, kita bisa memilih opsi untuk mengunyah permen karet, tapi yang bebas gula. Hal ini bahkan direkomendasikan oleh The American Dental Association. Mereka menyarankan untuk mengunyahnya 20 menit usai santap makanan. Manfaatnya banyak. Bisa mengurangi plak, gigi berlubang, radang gusi serta mendorong enamel gigi.

via : pinterest.com
9. Mencegah Mulut Kering Pecah-Pecah
Air ludah karena proses mengunyah permen karet bisa meningkat sampai sepuluh kali lipat dari biasanya. Produksinya yang banyak juga memengaruhi poin yang satu ini. Mulut jadi tidak kering. Kita pun terhindar dari rasa tidak nyaman akibat mulut yang mengering.
10. Mencegah bau mulut
Untuk menarik konsumen, perusahaan permen karet sengaja menawarkan berbagai varian rasa menarik. Manisnya bercampur dengan aroma mint atau perisa buah-buahan. Semuanya tentu bisa bermanfaat untuk membuat mulut kita lebih segar. Bau napas pun jadi terhindar.

via : pinterest.com
11. Menghalang Gejala Demam
Meski demam atau flu sering dianggap sebagai penyakit biasa, namun kedatangannya kerap mengganggu aktivitas. Apalagi kalau kita mesti berhadapan dengan gejala-gejalanya yang bikin tak nyaman. Misalnya dengan produksi lendir, ingus atau dahak yang berlebih. Namun mengunyah permen karet, khususnya yang mint, bisa membantu mengurangi semua hal-hal mengusik ini.
12. Membantu Mengurangi Ketergantungan Kita Terhadap Sesuatu
Poin selanjutnya sangat membantu, khususnya bagi kamu yang sedang mencoba melepas jerat sesuatu. Sebab, mengunyah permen karet ternyata manjur mengalihkan kita pada sesuatu yang biasanya diidamkan. Misalnya pada keinginan untuk mengkonsumsi camilan, apalagi yang dipandang kurang sehat. Tak hanya itu, aktivitas mengunyah permen karet juga bisa mengurangi hasrat pada sesuatu yang bersifat stimulan seperti kafein atau nikotin. Tak aneh kalau ada orang yang memakai cara ini untuk membantu niatnya agar tidak terlalu bergantung pada rokok atau hal-hal adiktif lainnya.
13. Membantu Memberantas Earworms atau Cacing Telinga
Earworms adalah keadaan seperti bermainnya sebuah suara atau alunan dalam telinga kita. Jadi seperti ada yang terus bernyanyi atau bersenandung bisa kita hentikan. Fenomena ini terbilang umum, tidak terlalu berbahaya, tapi sangat mengganggu penderitanya. Biasanya kita begitu menderita, tak berdaya. Namun para peneliti di Universitas Reading, Amerika Serikat, mengemukakan kalau gangguan ini bisa diatas juga dengan mengunyah permen.
14. Melancarkan Aliran Darah Ke Area Wajah
Proses mengunyah permen karet juga berpengaruh terhadap aliran darah ke wajah termasuk pipi. Hasil ini tentu memberi dampak yang lebih baik terhadap paras seseorang. Kondisinya akan terlihat lebih segar, cerah, bersih dan sehat.
Wah! Postingan ini tentu akan semakin memotivasi kamu untuk mempertahankan kebiasaan mengunyah permen karet. Namun tentu saja, kita mesti memerhatikan kadarnya. Sesuatu yang berlebihan itu tak baik juga, ‘kan? 14 Manfaat Permen Karet untuk Kesehatan #DBS #RD